1/20/2011 08:59:00 PM | Posted by islamedia
Islamedia - Dewan Riset Islam Al Azhar di Mesir mengambil langkah berani untuk memutuskan hubungan diplomatik dengan Vatikan dalam rapat istimewa yang digelar Kamis, 20 Januari 2011. Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Grand Syaikh Al Azhar, Imamul Akbar, Dr. Ahmad Ath Thayyib. Para masyayikh Al Azhar telah mengambil keputusan bulat untuk menghentikan segala hubungan yang terkait dengan Vatikan, termasuk dialog yang selama ini dilakukan antara kedua belah pihak.
Dalam jumpa pers dengan wartawan dalam dan luar negeri, Syaikh Abdul Dayim selaku sekjen Dewan Riset Islam Al Azhar menegaskan, 'Keputusan untuk membekukan hubungan antara Al Azhar dan Vatikan sudah bulat. Keputusan ini untuk merespon sikap Paus Benedictus XVI, pimpinan tertinggi Katolik Roma, yang selalu melakukan tindakan provokasi dan permusuhan terhadap islam. Bahkan pernyataan yang dikeluarkannya telah menimbulkan dampak negatif. Diantara pernyataan Paus yang membuat geram Imamul Akbar dan para ulama Al Azhar adalah tentang kondisi umat kristiani yang hidup dibawah tekanan dan tertindas tanpa kebebasan di timur tengah'. Pernyataan Paus Benedictus tersebut dalam rangka menanggapi bom mobil yang terjadi di dekat sebuah Geraja di Alexandria.
Maka atas dasar itulah, Dewan Riset Islam Al Azhar memutuskan untuk membekukan hubungan dengan Vatikan. Sebelumnya hubungan Al Azhar dan Vatikan berjalan normal. Bahkan dalam satu tahun kedua lembaga ini bisa bertemu hingga dua kali. Dalam pertemuan tersebut dibicarakan hal-hal yang terkait dengan internal kedua pihak; islam dan kristen. (akm)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar